ARTIKELKITA – Daftar harga mobil listrik Oktober 2023 ini memiliki banyak pilihan dan diskon yang menarik bagi pelanggan.
Salah satunya adalah acara yang menawarkan potongan harga untuk mobil listrik yang pernah menjadi kendaraan resmi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali beberapa waktu lalu.
Seperti mobil listrik yang berasal dari KTT G20, Hyundai IONIQ 5 yang didiskon sebesar Rp 105 juta.
Baca Juga:Mau Nobar Piala Dunia U-17 2023? Silahkan Disimak, Begini Aturan MainnyaInilah Jadwal Kick Off FIFA U-17 World Cup, Indonesia vs Ekuador Jadi Laga Pembuka
Meskipun bekas, Anda tidak perlu khawatir karena kilometernya masih sedikit dan telah diperbarui dan dalam kondisi yang baik.
Hyundai dan Wuling juga menawarkan potongan harga untuk AirEV, berkisar antara 15 juta hingga 30 juta.
Sama seperti Wuling, brand DFSK juga memberikan gratis home charger senilai Rp 30 juta untuk pembelian mobil listrik Seres E1.
Dari pada penasaran, berikut daftar harga mobil listrik di bulan Oktober 2023:
Hyundai
– Hyundai Ioniq 5 SIGNATURE LONG RANGE : Rp 859 juta
– Hyundai Ioniq 5 SIGNATURE STANDARD RANGE : Rp 809 juta
– Hyundai Ioniq 5 PRIME LONG RANGE : Rp 789 juta
– Hyundai Ioniq 5 PRIME STANDARD RANGE : Rp 748 juta
Wuling
– Wuling AIR EV LITE : Rp 188.5 juta
– Wuling AIR EV STANDARD RANGE : Rp 243 juta
– Wuling AIR EV LONG RANGE : Rp 299.5 juta
DFSK
– Seres E1 Type B : Rp 189.9 juta
– Seres E1 Type L : Rp 219 juta
Mobil listrik berbeda dari mobil biasa yang menggunakan mesin bertenaga bensin atau diesel. Mobil listrik menggunakan motor listrik yang ditenagai oleh listrik dari baterai atau sel bahan bakar.
Tidak semua mobil listrik bekerja dengan cara yang sama. Plug-in hybrids, misalnya, memiliki mesin bensin atau diesel dan motor listrik yang ditenagai oleh baterai yang dapat diisi ulang.
Mobil listrik sama sekali tidak menggunakan bahan bakar cair, sehingga tenaganya sepenuhnya bergantung pada listrik. Elektromobil dengan baterai adalah jenis ini.
Baca Juga:TERBARU! Daftar 10 Orang Terkaya di Indonesia Edisi Oktober 2023 Versi Majalah ForbesKeren Pisan Euy! Tiga Kali Berturut-turut Kabupaten Sumedang Raih Best Of The Best di Ajang KIJB 2023
Ada juga kendaraan bertenaga hidrogen yang mengubah gas hidrogen menjadi listrik untuk menghidupkan motor listrik.
Untuk informasi tambahan, kendaraan hybrid biasa juga memiliki motor listrik. Namun, karena motor listrik tersebut tidak dapat dipasang, mereka tidak dianggap masuk ke dalam kendaraan listrik.
Jika Anda tertarik untuk membeli mobil listrik, tetapi masih bingung tentang perbedaannya dan apa yang harus Anda pertimbangkan tentang masing-masing jenis, ini adalah penjelasan yang tepat untuk Anda: